NEWS

KPU ubah lokasi Deklarasi Pemilu Damai

KPU ubah lokasi Deklarasi Pemilu Damai

Intinya tanggal 27 November adalah deklarasi pemilu yang damai

Jakarta (ANTARA) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengubah lokasi Pencanangan Pemilu Damai yang semula digelar di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Senin, (27/11) menjadi Kantor KPU RI.“Tidak akan terjadi di GBK kan? Hal itu rupanya terjadi di depan kantor KPU karena beberapa pertimbangan. Bukan besok, tanggal 27, yang membedakan hanya lokasi dan sesuai kapasitas kita, kata Anggota KPU RI Afifuddin di GOR Pasar Minggu, Jakarta, Sabtu.

Afifuddin menjelaskan, pada 27 November nanti akan dilakukan deklarasi sekaligus persiapan hari pertama kampanye mulai 28 November 2023. Selain itu, kata dia, salah satu acaranya adalah penutupan karnaval pemilu yang sudah keliling seluruh Indonesia. .

Intinya tanggal 27 November deklarasi pemilu damai bersama seluruh peserta pemilu dan juga persiapan hari pertama kampanye, ujarnya.

Afifuddin mengatakan, Presiden Joko Widodo diundang menghadiri Deklarasi Pemilu Damai tersebut. Namun, dia mengaku belum mengetahui kepastian kehadiran Presiden Jokowi.

Sebelumnya, Anggota KPU RI August Mellaz di Jakarta, Rabu (22/11), mengatakan acara deklarasi akan digelar di GBK dan dimulai pukul 14.00 WIB dan diperkirakan akan dihadiri sekitar 65 ribu orang.

KPU RI pada Senin (13/11) menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk menjadi peserta Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada Selasa (14/11), pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo -Mahfud MD nomor urut 3.

KPU juga menetapkan masa kampanye pada 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Kemudian, jadwal pemungutan suara pada 14 Februari 2024.

Baca juga: KPU Harap Materi Kampanye Capres dan Cawapres Ramah Disabilitas
Baca juga: KPU: Kompetisi AR Bikin Partisipasi Masyarakat di Pemilu Makin Kreatif

Wartawan: Rio Feisal
Redaksi : Imam Budilaksono
HAK CIPTA © ANTARA 2023

Exit mobile version