NEWS

KPU: Tema debat Pilpres 2024 tidak jauh dari RPJMN

KPU: Tema debat Pilpres 2024 tidak jauh dari RPJMN

Jakarta (ANTARA) – Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Mochammad Afifuddin mengatakan tema perdebatan Pemilihan Presiden (Pilpres) tidak jauh berbeda dengan yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dan hukum.“Yang pasti temanya tidak berubah, tidak jauh berbeda dengan yang ada di RPJMN dan juga yang ada di undang-undang. Temanya seputar demokrasi, penegakan hukum, dan sebagainya,” kata Afifuddin di Pasar Minggu. GOR, Jakarta, Sabtu.

Ia mengatakan, saat ini KPU sedang mematangkan pembahasan tema dan hari debat Pilpres. Setelah itu, kata dia, KPU RI akan mengkomunikasikan hasil termasuk lokasi perdebatan kepada pihak terkait.

“KPU punya ide (tempat debat) tidak semuanya di Jakarta, tapi tentunya kita harus sampaikan dan komunikasikan kepada LO (liaison officer), perwakilan capres dan cawapres terkait rencana tersebut. intinya,” katanya.

Di sisi lain, Afifuddin membenarkan salah satu dari lima lokasi debat akan digelar di Jakarta. Namun, kata dia, lokasi debat di luar Jakarta akan mempertimbangkan beberapa hal.

“Tentu akan banyak pertimbangan di luar Jakarta. Apakah kamu mau? Bagaimana dengan nilai jual kembali? Dan kawan-kawan jurnalis harus kesana kemari, kata Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan KPU RI itu.

KPU RI pada Senin (13/11) menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk menjadi peserta Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada Selasa (14/11), pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo -Mahfud MD nomor urut 3.

KPU juga menetapkan masa kampanye pada 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Kemudian, jadwal pemungutan suara pada 14 Februari 2024.

Baca juga: KPU Pindah Lokasi Pencanangan Pemilu Damai
Baca juga: KPU Minta Pemilih Muda Aktif dan Kritis

Wartawan: Rio Feisal
Redaksi : Imam Budilaksono
HAK CIPTA © ANTARA 2023

Exit mobile version