Korea Utara: Menteri Pertahanan Korea Selatan menjadi pemicu bentrokan tersebut karena dia menyinggung Pyongyang
Selama pertemuan partai akhir tahun, pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mendefinisikan hubungan antar-Korea sebagai hubungan antara dua negara yang saling bermusuhan dan berjanji untuk memberikan tekanan pada seluruh wilayah Korea Selatan jika terjadi keadaan darurat.
Kim juga menyerukan revisi konstitusi negaranya untuk mendefinisikan Korea Selatan sebagai musuh utama Korea Utara dan mengumumkan bahwa negara tersebut akan meninggalkan kebijakannya yang telah berlangsung selama puluhan tahun untuk mengupayakan rekonsiliasi dan unifikasi dengan Korea Selatan.
Sumber: Yonhap
Baca juga: Korea Selatan Bahas Korea Utara dengan Pejabat PBB dan Duta Besar Asing di Jenewa
Baca juga: Menlu Rusia: Jepang, Korea Selatan, AS Siap Berperang dengan Korea Utara
Penerjemah: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Arie Novarina
Hak Cipta © ANTARA 2024