NEWS

Keutamaan Puasa Nisfu Syaban, Pahami Ketentuannya dan Baca Niatnya

Berapa hari puasa bulan Rajab?  Pahami Syarat, Maksud, dan Hak Istimewanya


Puasa Nisfu Sya’ban merupakan salah satu ibadah yang sangat dianjurkan dalam Islam. Puasa ini dilaksanakan pada bulan Sya’ban, tepatnya pada tanggal 15. Puasa Nisfu Sya’ban mempunyai berbagai keutamaan yang besar sehingga banyak umat Islam yang ingin melaksanakannya. Keutamaan puasa Nisfu Sya’ban meliputi berbagai hal, mulai dari mendapatkan pahala yang besar hingga diampuni dosa yang telah dilakukan.

Puasa ini juga diyakini sebagai kesempatan untuk memperbaiki hubungan dengan Allah SWT sekaligus kesempatan untuk memohon ampun dan mendapat keberkahan. Oleh karena itu, penting untuk memahami keutamaan puasa Nisfu Sya’ban agar dapat melaksanakannya dengan penuh keikhlasan dan mendapatkan manfaat yang besar dari ibadah tersebut.

1. Mengikuti kebiasaan Nabi

Puasa Nisfu Sya’ban dianggap sebagai amalan yang dianjurkan dan memiliki keutamaan tersendiri dalam Islam. Salah satu keutamaan puasa Nisfu Sya’ban adalah ibadah puasa yang sering dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW.

Rasulullah SAW juga diketahui memperbanyak amal shaleh di bulan Sya’ban, termasuk puasa di pertengahan bulan ini. Keutamaan puasa Nisfu Sya’ban yang paling terkenal adalah mengenai syafaat Nabi di hari kiamat bagi orang yang berpuasa pada hari itu.

Selain itu, puasa Nisfu Sya’ban juga dilakukan sebagai wujud mengikuti kebiasaan Nabi Muhammad SAW dan untuk memperoleh keberkahan yang diberikan Allah SWT di bulan Sya’ban. Dengan menjalankan puasa sunah ini diharapkan umat islam dapat memperbanyak amal shaleh dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Keutamaan puasa Nisfu Sya’ban dijelaskan dalam sebuah hadits riwayat Aisyah RA yang artinya,

“Aku tidak melihat Rasulullah berpuasa sebulan penuh kecuali bulan Ramadhan, dan aku tidak melihat beliau berpuasa sebagian besar sebulan, kecuali bulan Sya’ban.” (HR Bukhari dan Muslim, dinilai otentik)

2. Dosa diampuni

Nisfu Shaban, juga dikenal sebagai malam tengah bulan Syaban, memiliki makna dan keutamaan yang besar dalam Islam. Malam ini diyakini sebagai malam yang penuh rahmat dan ampunan dari Allah SWT. Umat ​​​​Muslim menggunakannya untuk meminta pengampunan dan belas kasihan, dan berdoa agar dosa-dosa mereka diampuni.

Ini juga salah satu keutamaan puasa Nisfu Sya’ban, sebagaimana dijelaskan dalam hadits berikut,

“Pada malam Nisfu Syaban, Allah SWT memberikan perhatian kepada seluruh makhluk-Nya, Dia juga mengampuni semua makhluk kecuali orang-orang musyrik dan orang-orang yang bermusuhan.” (HR Thabrani, Daruquthni, Baihaqi, dan Ibnu Hibban)

3. Mendapatkan Syafaat di Hari Kiamat

Salah satu keutamaan puasa Nisfu Syaban adalah mendapatkan syafaat di hari kiamat. Puasa Nisfu Syaban merupakan puasa sunah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Ia kerap berpuasa di bulan Sya’ban sebagai persiapan menyambut bulan Ramadhan. Puasa Nisfu Syaban juga mempunyai keistimewaan karena pada tengah malam bulan Sya’ban, Allah SWT mengampuni hamba-Nya sebanyak daun-daun di pepohonan di Jannah.

Syekh Nawawi Al-Bantani berkata yang artinya,

“Puasa sunnah yang kedua belas adalah Puasa Sya’ban, karena kecintaan Rasulullah SAW terhadapnya. Oleh karena itu, barangsiapa yang menunaikannya maka ia akan mendapatkan syafaatnya di hari kiamat.”

Exit mobile version