NEWS

Ketua PBNU bertemu Jokowi terkait agenda Munas Alim Ulama 2023

Ketum PBNU temui Jokowi terkait agenda Munas Alim Ulama 2023

Jakarta (ANTARA) – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB-NU) KH Yahya Cholil Staquf mengunjungi Istana Kepresidenan Jakarta untuk meminta Presiden Joko Widodo membuka Musyawarah Nasional Alim Ulama yang akan digelar pada 18 hingga 20 September 2023.Tadi saya sampaikan surat permintaan kepada Presiden untuk membuka Musyawarah Nasional (Munas) dan Musyawarah Besar Nahdlatul Ulama, kata Yahya Cholil Staquf di Jakarta, Senin malam.

Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar pukul 20.00 WIB itu, kata Yahya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memastikan kesediaannya menghadiri agenda pembukaan kegiatan di Pondok Pesantren Al-Hamid, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (18/9). ).

“Beliau (Jokowi) memastikan akan hadir pada 18 September untuk membuka resmi Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Musyawarah Besar NU di Pondok Pesantren Al-Hamid Cilangkap,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Yahya menyampaikan terima kasih kepada Jokowi atas waktu luang yang diberikan kepada PBNU di tengah padatnya jadwal Presiden menjelang KTT ASEAN ke-43 di Jakarta.

Gus Yahya memastikan tidak ada topik pembahasan terkait situasi politik dalam negeri sebenarnya saat bertemu dengan Jokowi.

“Enggak ada, malah cuma bercanda soal cerita kiai yang agak lucu. Seharian capek juga, ada 13 kali pertemuan dengan berbagai tokoh internasional,” ujarnya.

Obrolan yang dilakukan hanya seputar beberapa hal teknis terkait waktu kedatangan Presiden dalam agenda PBNU, tambah Yahya.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Presiden karena hari ini beliau sangat sibuk. Ada 13 kali pertemuan dan saya masih sempat menyempatkan diri karena kebutuhan saya atas nama PBNU juga sangat mendesak,” ujarnya.

PBNU rencananya akan menggelar Musyawarah Alim Ulama Nasional dan Musyawarah Besar di Pondok Pesantren Al-Hamid, Cilangkap, Jakarta Timur pada 18 hingga 20 September 2023.

Kegiatan akan dibuka mulai pukul 09.00 WIB dan dihadiri oleh 600 ulama dari kalangan syuriyah dan tanfidziyah.

Agenda Munas Alim Ulama akan membahas permasalahan keagamaan khususnya yang menyangkut kehidupan berbangsa dan bernegara serta kebutuhan masyarakat umum.

Sedangkan konferensi besar merupakan wadah para pengurus Nahdlatul Ulama tingkat provinsi seluruh Indonesia untuk membahas hal-hal yang berkaitan dengan organisasi NU.

Baca juga: PBNU Akan Gelar Musyawarah Alim Ulama Nasional dan Musyawarah Besar
Baca juga: Munas NU akan soroti isu kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan

Reporter: Andi Firdaus/Indra AriefPersonal
Editor: Guido Merung
HAK CIPTA © ANTARA 2023

Exit mobile version