Manado (ANTARA) – Kementerian Agama (Kemenag) mengapresiasi langkah cepat pemerintah kota (Pemkot) dalam menangani konflik yang terjadi di Kota Bitung pada (25/11), Sabtu, kemarin.“Peristiwa yang terjadi di Kota Bitung kemarin bisa diselesaikan secepatnya. Dilakukan langkah cepat dan tepat untuk menangani bentrokan dua kelompok massa tersebut,” kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulut, H Sarbin. Sehe, di Manado, Minggu.
Sarbin mengatakan, langkah tepat dilakukan Wali Kota Bitung Maurits Mantiri dan jajarannya dengan mengundang seluruh pimpinan lembaga keagamaan dan membuat kesepakatan untuk menghentikan segala bentuk kebencian dan kekerasan.
Baca juga: Menkominfo minta masyarakat tidak terhasut hoaks terkait bentrokan Bitung
Kepala Kanwil Kemenag berharap semua pihak menaati dan menjaga kesepakatan yang telah disepakati dan ditandatangani.
“Langkah cepat dan tepat yang dilakukan Wali Kota Bitung dan jajaran pemerintah patut diapresiasi. Mari kita dukung dan kawal bersama agar situasi bisa berjalan normal seperti biasa, penuh kedamaian dan persaudaraan,” ujarnya.
Sarbin mengajak seluruh pihak di Kota Bitung untuk melaksanakan kesepakatan tersebut, menahan diri, tidak terprovokasi dan saling bahu membahu menjaga dan menjaga kerukunan dan perdamaian di Kota Bitung.
“Saya mengajak seluruh pihak di Kota Bitung dan Sulut, mari kita bahu membahu dengan semangat mapalus, kita akan menjaga kerukunan dan perdamaian antar seluruh anak bangsa di Bitung,” ujarnya.
Baca juga: Kemenag Imbau Tokoh Agama-Adat Jaga Kerukunan di Bitung-Sulut
Wartawan: Nancy Lynda Tigauw
Editor: Laode Masrafi
HAK CIPTA © ANTARA 2023