NEWS

Jakarta Barat melakukan normalisasi 189 saluran air untuk mengantisipasi banjir

Jakbar normalisasi 189 saluran air untuk antisipasi banjir

Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Jakarta Barat akan melakukan normalisasi 189 saluran air pada tahun 2023 untuk mengantisipasi dan mengurangi banjir di wilayah tersebut.Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Barat, Purwanti Suryandari mengatakan, 189 saluran air tersebut tersebar di seluruh wilayah Jakarta Barat.

“Banyak yang kita normalisasi, ada di Rawa Buaya di Jalan Bojong Raya, di Jalan Latumenten, dan di gang-gang warga sekitar. Jadi di seluruh kecamatan di Jakarta Barat,” kata Purwanti saat dihubungi. di Jakarta pada hari Rabu.

Purwanti mengatakan, dari 189 saluran air tersebut, sebanyak 165 saluran telah selesai dibangun, sedangkan 24 saluran lainnya sedang dikerjakan.

“Tahun ini sudah selesai 165 saluran dan sedang dikerjakan 24 lokasi hingga hari ini,” kata Purwanti.

Purwanti mengatakan, pengerjaan normalisasi saluran melibatkan pihak ketiga atau Satuan Tugas (Satgas) SDA di kelurahan atau kelurahan. “Pengerjaannya melibatkan pihak ketiga atau gugus tugas,” kata Purwanti.

Baca juga: Jakbar simulasikan kesiapsiagaan jelang musim hujan
Baca juga: Jakbar keruk 17 saluran air antisipasi banjir

Normalisasi dilakukan dengan memperbaiki saluran yang rusak atau menambahkan beton pada saluran yang masih belum dibeton.

“Jadi bagi yang belum punya saluran, kita bangun karena salurannya masih dari tanah, jadi salurannya terus kita bangun,” ujarnya.

Beberapa saluran yang betonnya rusak juga diperbaiki. “Kemudian salurannya naik turun, naik turun, kita normalkan,” kata Purwanti.

Purwanti mengatakan, saluran-saluran tersebut diharapkan dapat meminimalisir potensi banjir skala kecil yang terjadi di Jakarta Barat (Jakbar).

Jadi genangan air dari perumahan bisa mengalir ke sana dulu, baru berlanjut ke sungai, kata Purwanti.

Baca juga: Jakbar fokus bersihkan BKB antisipasi banjir

Reporter: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Redaktur: Sri Muryono
Hak Cipta © ANTARA 2023

Exit mobile version