NEWS

Gabagen Menular atau Tidak? Ketahui Gejala dan Cara Mengobatinya

Terinspirasi dari penyakit eksim, ilmuwan ini menciptakan alat untuk mengukur tingkat rasa gatal akibat garukan


Menurut informasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI), gabagen atau campak memiliki sejumlah gejala yang dapat membantu mengidentifikasinya.

1. Gejala Utama

Pertama-tama, gejala utama gabagen antara lain demam, batuk kering, konjungtivitis (mata merah), pilek, dan ruam. Gejala-gejala tersebut muncul secara berurutan dan dapat memberikan indikasi awal adanya infeksi virus campak.

2. Ruam

Ruam gabagen dimulai pada wajah dan telinga sebelum menyebar ke seluruh tubuh. Pada tahap awal, mungkin muncul bintik-bintik putih kecil di mulut, terutama di bagian dalam pipi, yang disebut bintik Koplik. Bintik koplik merupakan tanda khas yang membantu diagnosis gabagen.

3. Gejala Tambahan

Selain gejala utama, ada gejala tambahan gabagen seperti badan lemas, nyeri dan nyeri otot, nafsu makan berkurang, diare, serta mual dan muntah. Gejala-gejala tersebut dapat memberikan gambaran yang lebih lengkap mengenai kondisi kesehatan penderita campak.

4. Waktu Munculnya Gejala

Perlu diketahui bahwa gejala gabagen biasanya muncul 2 hingga 4 hari setelah gejala awal. Demam yang merupakan salah satu gejala utama cenderung berlangsung selama 3 hari atau lebih dan berakhir setelah 4-7 hari. Demam tinggi bisa terjadi 10-12 hari setelah tertular virus campak.

Pemahaman mendalam mengenai gejala gabagen sangat penting untuk deteksi dini dan pengobatan yang tepat.

Exit mobile version