Fermentasi dan penambahan enzim merupakan contoh pengawetan hayati, simak penjelasannya
Keduanya merupakan metode pengawetan yang lebih alami dibandingkan dengan penggunaan bahan pengawet kimia seperti pengawet makanan sintetik. Namun pengawetan secara biologis seperti fermentasi dan penambahan enzim memiliki umur simpan yang lebih pendek dibandingkan dengan pengawetan kimia, dan makanan yang diawetkan dengan cara ini harus disimpan dalam kondisi tertentu agar tidak rusak.
Laman: 1 2