KAI Daop 8 Surabaya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan yang terlibat dalam proses evakuasi KA Pandalungan dan normalisasi jalur KA di emplasemen Stasiun Tanggulangin. Sidoarjo (ANTARA) – PT KAI Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya memastikan proses evakuasi lokomotif dan kereta api (KA) Pengerjaan Pandalungan yang mengalami anjlok telah selesai pada pukul 00.22 WIB dan kini sudah dapat dilintasi kereta api.Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif dalam keterangannya di Surabaya, Jawa Timur, Senin, mengatakan kereta pertama yang melintasi jalur tersebut adalah KA Blambangan Ekspres dengan koneksi Ketapang – Semarang Tawang Bank Jateng dengan kecepatan terbatas 20 km/jam pada pukul 03.11 WIB, dan jalur tersebut masih dalam pengawasan dan perbaikan petugas.
KAI Daop 8 Surabaya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan yang terlibat dalam proses evakuasi KA Pandalungan dan normalisasi jalur KA di emplasemen Stasiun Tanggulangin, ujarnya.
Luqman menjelaskan, dalam kejadian ini seluruh pelanggan dan petugas KA Pandalungan selamat dan tidak ada korban jiwa. Selain itu, perseroan juga menyediakan solusi transportasi alternatif untuk mengantarkan pelanggan ke tujuan masing-masing.
Baca juga: KAI: 933 Penumpang Batal Tiket Akibat Jatuhnya KA Pandalungan
Pelanggan terdampak sedang menjalani proses transisi transportasi menggunakan bus yang disediakan di Stasiun Bangil dan Sidoarjo, ujarnya.
Tak hanya itu, kata dia, calon pelanggan yang melakukan pembatalan perjalanan dan tiket lanjutan dapat membatalkan tiketnya dengan pengembalian biaya sebesar 100 persen di luar biaya pemesanan hingga H+7 keberangkatan.
Sementara terkait tergelincirnya KA Pandalungan, kata dia, KAI bersama pihak terkait akan mendalami dan mengevaluasi penyebabnya. Hal ini, lanjutnya, merupakan wujud komitmen KAI dalam memberikan layanan transportasi yang aman dan nyaman.
“Dengan selesainya normalisasi jalur kereta api, maka seluruh kereta api yang melintas baik jarak jauh maupun lokal melalui Stasiun Tanggulangin akan kembali normal dengan kecepatan terbatas,” ujarnya.
Baca juga: Sejumlah KA tujuan Jember membalikkan dampak tergelincirnya KA Pandalungan
Baca juga: Kereta Pandalungan Jatuh, KAI Commuter Ubah Perjalanan Kereta Lokal
Reporter: Indra Setiawan/Naufal
Redaktur: Risbiani Fardaniah
Hak Cipta © ANTARA 2024