1. Elektron dianggap sebagai jenis partikel elementer karena tidak tersusun dari komponen-komponen yang lebih kecil.
2. Dalam mekanika kuantum, elektron dianggap identik satu sama lain karena tidak ada sifat fisik intrinsik yang dapat digunakan untuk membedakannya.
3. Elektron dapat bertukar posisi satu sama lain, tanpa menyebabkan perubahan yang dapat diamati pada suatu sistem.
4. Proton dan elektron mempunyai muatan yang sama tetapi berlawanan. Elektron tertarik pada partikel bermuatan positif, seperti proton.
5. Ada atau tidaknya suatu zat bermuatan listrik ditentukan oleh keseimbangan antara jumlah elektron dan muatan positif inti atom.
6. Jika jumlah elektron lebih besar dari muatan positifnya, suatu bahan dikatakan bermuatan negatif. Jika terdapat kelebihan proton, maka benda tersebut dianggap bermuatan positif.
7. Jika jumlah elektron dan proton seimbang, suatu bahan dikatakan netral secara listrik.
8. Elektron dalam logam berperilaku seolah-olah merupakan elektron bebas, dan dapat bergerak sehingga menghasilkan aliran muatan yang disebut arus listrik. Ketika elektron (atau proton) bergerak, medan magnet dihasilkan.
9. Elektron mempunyai sifat partikel dan gelombang. Mereka dapat terdifraksi, seperti foton, namun dapat bertabrakan satu sama lain dan dengan partikel lain, seperti materi lain.
10. Teori atom menjelaskan elektron yang mengelilingi inti proton/neutron suatu atom dalam cangkang. Cangkang ini mungkin saja ada, beberapa di antaranya berbentuk bola, namun bentuk lainnya juga ada.
11. Meskipun secara teoritis elektron dapat ditemukan di dalam inti atom, peluang terbesar untuk menemukannya adalah di kulitnya.
12. Sebuah elektron mempunyai spin atau momentum sudut intrinsik sebesar 1/2.
13. Para ilmuwan mampu mengisolasi dan menjebak satu elektron, dalam alat yang disebut perangkap Penning.
14. Dari pemeriksaan elektron tunggal, peneliti menemukan bahwa jari-jari elektron terbesar adalah 10-22 meter. Karena elektron sangat kecil, elektron diperlakukan seperti muatan titik, yaitu muatan listrik yang tidak mempunyai dimensi fisik.
15. Materi jauh lebih berlimpah daripada antimateri di alam semesta, tapi dulu jumlah elektron dan positron mungkin sama.
16. Menurut teori Big Bang, foton memperoleh energi yang cukup dalam milidetik pertama ledakan untuk bereaksi satu sama lain membentuk pasangan elektron-positron.
17. Elektron digunakan dalam banyak aplikasi praktis. Ini termasuk listrik, tabung vakum, tabung fotomultiplier, tabung sinar katoda, berkas partikel untuk penelitian dan pengelasan, dan laser elektron bebas.