Timika (ANTARA) – Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) menyebut kontribusi PT Freeport Indonesia (PTFI) berdampak besar tidak hanya terhadap pemberdayaan masyarakat asli Papua yang tinggal di sekitar wilayah kerja perusahaan tambang tersebut. namun juga terhadap masyarakat Papua pada umumnya dan Indonesia.Ketua DPR RI Puan Maharani di Timika, Minggu, mengatakan PTFI terus berkontribusi dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat asli Papua.
“Kita bisa melihat komitmen besar PTFI di bidang pendidikan, yaitu putra-putri asli Papua dibiayai untuk menempuh pendidikan yang layak dan berkualitas guna menyiapkan sumber daya manusia Papua yang unggul,” ujarnya.
Menurut Puan, ia berharap melalui program pemberdayaan yang diselenggarakan PTFI terhadap masyarakat asli Papua dapat menjadi solusi permasalahan sosial yang ada saat ini.
“Saya sangat mengapresiasi komitmen PTFI yang memperhatikan hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat asli Papua,” ujarnya.
Dijelaskannya, hak-hak yang dilakukan PTFI tentu memberikan dampak positif bagi masyarakat Papua dan Indonesia pada umumnya.
“Pekerja lokal yaitu putra-putri asli Papua diberdayakan di sini dan mampu mengoperasikan teknologi pertambangan yang sangat canggih,” ujarnya lagi.
Ia menambahkan, pihaknya berharap tenaga kerja asli Papua terus bertambah dan diakomodasi oleh PT Freeport Indonesia untuk kemajuan Indonesia.
“Sistem kerja dan teknologi pertambangan PTFI sangat modern dan canggih, sehingga kami berharap transfer teknologi bagi pekerja asli Papua ini dapat bermanfaat bagi Indonesia,” ujarnya lagi.
Baca juga: Freeport siapkan 370 juta dollar AS untuk hijaukan lahan bekas tambang
Baca juga: Produksi Freeport Capai 1,6 Miliar Pound Tembaga dan 1,9 Juta Ons Emas
Reporter: Agustina Estevani Janggo
Redaktur: Teguh Handoko
HAK CIPTA © ANTARA 2023