Jakarta (ANTARA) – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Kampung Pemulung Pondok Labu, Jakarta Selatan, Sabtu (9/9).
Koordinator Sosial dan Lingkungan BEM UI 2023 Kevin Wisnumurthi dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu, menjelaskan, kegiatan bertajuk “Humanity by Human Being: One for All, All for One” ini diselenggarakan oleh Departemen Sosial Masyarakat BEM UI 2023 dalam rangka memperingati Hari Kemanusiaan. Hari Kemanusiaan Sedunia.
“Kalau kita bicara Hari Kemanusiaan Sedunia, sebenarnya hari ini jatuh pada tanggal 19 Agustus. Namun, kami meyakini bahwa mengabdikan diri pada kemanusiaan harus dilakukan kapan saja tanpa harus ada momentum tertentu. Memanusiakan manusia adalah kewajiban kita semua, terlepas dari apakah hari itu dirayakan atau tidak, katanya.
Oleh karena itu, BEM UI memutuskan untuk tetap menggelar kegiatan ini meski momentum Hari Kemanusiaan Sedunia telah berlalu.
Ketua Departemen Sosial Masyarakat BEM UI 2023 Anatasya Shalsabilla mengungkapkan, kegiatan ini dilaksanakan dengan berbagai acara.
“Pertama, kita akan melakukan sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) kepada anak-anak dan orang dewasa,” ujarnya.
Kegiatan sosialisasi PHBS didukung oleh Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan dan Puskesmas Pondok Labu. Selain mensosialisasikan PHBS, Suku Dinas Kesehatan dan Puskesmas juga mendukung pelaksanaan pemeriksaan kesehatan bagi orang dewasa dan lansia.Baca juga: BEM UI-Pemkot Depok berkolaborasi untuk menjamin pemerataan pendidikan
Pemeriksaan kesehatan meliputi pemeriksaan kolesterol, asam urat, gula pasir, tekanan darah, berat badan dan lingkar perut, serta workshop seni untuk anak-anak di Desa Pemulung.
“Workshop yang diadakan antara lain meronce, macrame, dan melukis,” ujarnya yang juga ketua penyelenggara kegiatan.
Dijelaskannya, Kampung Pemulung Pondok Labu dipilih untuk kegiatan ini karena sejak awal menyasar masyarakat marginal di Jakarta.
“Ada dua tujuan yang ingin kami capai. Bagi masyarakat, kami berharap kegiatan yang dilakukan dapat memberikan manfaat. Sedangkan bagi mahasiswa UI yang terlibat, kami berharap kegiatan ini dapat membuka mata para mahasiswa yang sering menutup mata. memperhatikan orang-orang yang rentan seperti ini,” katanya.
Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin yang juga meresmikan secara simbolis pojok baca dan bermain Rumah Konseling Kreatif Pondok Labu mengapresiasi kegiatan BEM UI.
Menurut dia, penyelesaian berbagai permasalahan di Jakarta Selatan, baik masalah sosial, kemanusiaan, maupun lingkungan hidup, memerlukan keterlibatan berbagai pemangku kepentingan, termasuk mahasiswa.
“Kelanjutan kegiatan ini diharapkan dapat menjadi awal kontribusi berkelanjutan BEM UI dalam mengatasi permasalahan nyata yang ada di masyarakat,” ujarnya.
Wartawan : Syaiful Hakim
Redaksi : M.Hari Atmoko
HAK CIPTA © ANTARA 2023