TPI Congot diyakini bisa menarik wisatawan ke Pantai Congot, salah satu idenya agar ikan hasil tangkapan bisa dibeli oleh wisatawan yang berkunjung ke Kulon Progo (ANTARA) – Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mendampingi nelayan di Kawasan Pantai Congot agar dapat menangkap ikan. dapat dibeli oleh wisatawan yang berkunjung ke pantai tersebut.Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kulon Progo Trenggono di Kulon Progo, Senin mengatakan, DKP telah mengoperasikan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Congot yang merupakan Tempat Pelelangan Ikan HEBAT (Higienis, Ekonomis, Bersih, Aman dan Tertib) sebagai bangunan sebagai pusat kegiatan penangkapan ikan di pesisir pantai. Kongo.
“TPI Congot HEBAT ini kawasan terpadu karena banyak fungsinya karena selain sebagai tempat pelelangan ikan juga sebagai tempat pengolahan ikan, tempat pemasaran ikan segar dan kuliner ikan khas. sektor pariwisata,” kata Trenggono.
Dikatakannya, TPI Congot diyakini mampu menarik wisatawan ke Pantai Congot, salah satu idenya adalah ikan hasil tangkapan bisa dibeli oleh wisatawan yang berkunjung.
Di kawasan ini juga terdapat gudang mesin, kantor, tempat ibadah, gazebo dan balai pertemuan yang dapat digunakan oleh masyarakat luas.
TPI Congot dibangun dengan ciri khas budaya Yogyakarta karena bangunannya berbentuk limas dan joglo. Hadir pula sebagai pendukung pariwisata karena dibangun di tempat wisata Pantai Congot, salah satu pantai yang banyak dikunjungi wisatawan terutama pada sore hari dengan pemandangan matahari terbenam.
Untuk menunjang pariwisata di Pantai Congot, pada saat musim dan cuaca bagus, para nelayan setiap hari Sabtu dan Minggu menghadirkan atraksi berupa pendaratan perahu di pagi hari dan menjual ikan segar hasil tangkapan langsung kepada wisatawan dengan harga bersaing, dan ikan tersebut dapat diolah menjadi ikan. dibawa pulang, atau diolah sesuai selera di TPI Congot.
“Dengan adanya wisatawan bisa membeli langsung di atas perahu saat mendarat, karena dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan jumlah pengunjung, pengunjung juga dapat membeli ikan sesuai dengan kemampuannya, dan yang jelas akan banyak masyarakat yang membeli dan memakan ikan, karena Ini hanya acara rutin, tapi data ikan yang masih ada dijual bisa dicatat di TPI Congot,” ujarnya.
Lebih lanjut Trenggono mengatakan, proses penjualan langsung kepada wisatawan masih melibatkan petugas TPI, sehingga hasil penjualan kepada wisatawan masih bisa dilaporkan kepada manajemen TPI.
Wisatawan yang bisa langsung membeli ikan di perahu ini sudah cukup menarik perhatian pengunjung Pantai Congot.
“Kami berharap jumlah pengunjung atau wisatawan pada Sabtu dan Minggu pagi meningkat signifikan,” ujarnya.
Baca juga: DKP Kulon Progo imbau nelayan patuhi peringatan dini BMKG
Baca juga: DKP Kulon Progo memfasilitasi nelayan untuk mendapatkan sertifikat kelaikan kapal
Baca juga: Wisatawan Ramai Pantai Glagah di Kulon Progo Saat Libur Tahun Baru
Wartawan: Sutarmi
Redaktur: Muhammad Yusuf
Hak Cipta © ANTARA 2024