NEWS

Banyak harapan dari Festival Film Indonesia 2023

Segudang harapan dari perhelatan Festival Film Indonesia 2023

“Saya senang akhirnya bisa datang sebagai penonton. Saya juga senang dengan semua nominasi tahun ini seperti film ‘Sara’, Gaspar’, dan lain-lain. Sangat beragam,”

Jakarta (ANTARA) – Sejumlah selebritis dan pegiat perfilman Tanah Air memberikan apresiasi positif terhadap Piala Citra ke-43 Festival Film Indonesia (FFI) 2023 sekaligus menyimpan banyak harapan bagi perkembangan sektor kreatif ini ke depan. .Pasangan sutradara Ifa Isfansyah dan Kamila Andini, misalnya, mengungkapkan kebahagiaannya bisa menghadiri malam penghargaan tertinggi insan perfilman Indonesia tersebut dan berbagi kebahagiaannya kepada panitia, tim, dan nominasi FFI. Selain itu, Ifa dan Kamila juga bangga dengan beragamnya film yang hadir di festival kali ini.

“Saya senang akhirnya bisa datang sebagai penonton. Saya juga senang dengan semua nominasi tahun ini seperti film ‘Sara’, Gaspar’, dan lain-lain. Beragam sekali, kata Kamila saat menghadiri “Malam Penghargaan Piala Citra FFI 2023” di Jakarta, Selasa (14/11).
. (kiri ke kanan): Ketua Panitia Penilaian Festival Film Indonesia (FFI) 2021 Garin Nugroho, sutradara Ifa Isfansyah, Kamila Andini, dan Ketua Panitia FFI 2021-2023 Reza Rahadian saat menghadiri “Malam Anugerah Piala Citra FFI 2023 di Jakarta, Selasa (14/11). (ANTARA/Ahmad Faishal)

“Selama tiga tahun masa kepanitiaan ini sangat berkesan bagi kami. Tahun lalu kami masuk sebagai nominasi, lalu tahun ini sebagai pendukung untuk teman. “Selamat atas terselenggaranya FFI dan siapa pun yang menang malam ini adalah kemenangan kolektif film Indonesia,” tambah Ifa yang diamini Kamila.

Sementara itu, produser Raam Punjabi juga melihat kemajuan industri film melalui kemeriahan rangkaian acara FFI 2023. Pada acara tersebut, Raam dan sinematografer M. Soleh Roeslani mendapat penghargaan khusus untuk “Pengabdian Seumur Hidup” karena dinilai memiliki peran penting dalam industri perfilman Indonesia.

“Saya sudah berada di sini selama 53 tahun dan ini pertama kalinya saya melihat sesuatu yang semarak ini. Jadi, ini suatu kebanggaan bagi saya. Semoga kedepannya lebih semarak, maju, dan industri kita bisa merajai Asia dan internasional. “Ini malam paling membahagiakan bagi kami,” kata Raam.

Senada dengan ayahnya, produser Amrit Punjabi juga berharap film Indonesia suatu hari nanti mendapat tempat tidak hanya di Asia Tenggara tapi juga di Eropa dan Amerika.

“Harapan pertama saya film Indonesia benar-benar menjadi tuan rumah. Kedua, film kita bisa mengambil alih bioskop-bioskop di Asia Tenggara menjadi film yang paling banyak dicari, setelah itu akan berangkat ke Amerika dan Eropa agar masyarakat lebih memahami dan mengenal film Indonesia, kata Amrit.

Sementara itu, sutradara Joko Anwar menilai saat ini film Indonesia dinilai sudah maju baik dari segi kualitas maupun jumlah penontonnya.
Sutradara Joko Anwar (kiri) saat menghadiri “Malam Penghargaan Piala Citra FFI 2023” di Jakarta, Selasa (14/11). (ANTARA/Ahmad Faishal) “Semoga kita bisa terus maju tidak hanya seiring kesuksesan film Indonesia di negeri sendiri, tapi juga di peta film dunia,” harap Joko.

Kualitas film Indonesia yang mampu menembus festival film internasional juga menjadi kebanggaan bagi akting Wulan Guritno. Menurutnya, tahun ini akan banyak film dan serial dengan kualitas terbaik.

“Banyak yang tampil di festival luar negeri membawa nama Indonesia. Semoga kedepannya film kita semakin keren lagi. Semua kategori nominasi di setiap ajang FFI saya nantikan karena filmnya tentang kerja sama tim. Ada pemeran yang bagus, sutradara yang bisa menyatukan semuanya, editor yang bagus, dan musik yang oke. “Semuanya sangat berkaitan,” kata Wulan.

Harapan dan pujian pun datang dari musisi legendaris Iwan Fals yang tampil sebagai bintang tamu di acara tersebut.

“Industri film saat ini sedang seru ya. Kita bisa melihat lebih banyak tempat dan informasi dari film tersebut. Dan penampilan saya malam ini khusus menyanyikan lagu-lagu yang ada di film itu juga, jelas Iwan Fals.

Tak hanya mengundang Iwan Fals tampil di malam penghargaan Piala Citra, FFI juga secara simbolis memberikan 12 pohon damar kepada musisi gaek tersebut sebagai simbol industri yang sehat di masa depan.

“Kami senang Pak Iwan menyempatkan diri hadir malam ini. “Kami FFI secara simbolis memberikan 12 pohon damar karena kami yakin dari alam yang sehat maka kita akan selalu mempunyai industri yang sehat,” kata Ketua Panitia FFI 2021-2023 Reza Rahadian sambil menyerahkan satu pohon damar mungil di dalam pot yang diterima oleh Iwan. Salah.
Musisi legendaris Iwan Fals (tengah) menghadiri “Malam Penghargaan Piala Citra FFI 2023″ di Jakarta, Selasa (14/11). (ANTARA/Ahmad Faishal) Ajang Piala Citra FFI 2023 ke-43 menghadirkan total 22 nominasi kategori penghargaan. Pada ajang kali ini, film “Wanita Asal Pulau Rote” berhasil menyabet 4 Piala Citra pada kategori “Film Cerita Panjang Terbaik”, “Sutradara Terbaik (Jeremias Nyangoen), “Penulis Skenario Asli Terbaik” (Jeremias Nyangoen), dan “ Sutradara Sinematografi Terbaik” (Joseph Christoforus Fofid).

Sementara itu, film besutan sutradara dan penulis naskah Wregas Bhanuteja yaitu “Budi Pekerti” yang pada ajang ini masuk dalam 17 nominasi berhasil membawa pulang dua Piala Citra untuk “Aktor Pendukung Wanita Terbaik” (Prilly Latuconsina) dan “Wanita Terbaik”. Pemeran Utama” masing-masing. (Sha Ine Febriyanti).

Wartawan: Ahmad Faishal Adnan
Redaktur: Agus Setiawan
HAK CIPTA © ANTARA 2023

Exit mobile version