Apa itu Aturan? Pahami Penjelasannya Secara Bahasa

1. Kata Ganti Pribadi (Pronouns)

Orang pertama tunggal = Aku dan Aku.

Orang pertama jamak = Kami dan Kami.

Orang kedua tunggal = Kamu, Kamu, dan Kamu.

Orang kedua jamak = Kamu.

Orang ketiga tunggal = Dia dan Dia.

Orang ketiga jamak = Mereka.

2. Kata Penghubung (Konjungsi)

Konjungsi adalah kata atau ungkapan yang menghubungkan kata, frasa, klausa, dan kalimat. Contohnya adalah sebagai berikut:

Konjungsi waktu = Sebelum, sesudah, sesudah, dan kapan.

Konjungsi kausal = Karena, oleh karena itu, dan sebagainya.

3. Kata Kerja (Verba)

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata kerja adalah kata yang menggambarkan proses, tindakan, atau keadaan. Kata kerja atau pekerjaan adalah kata yang menggambarkan suatu proses atau kegiatan yang dilakukan oleh suatu benda. Contohnya: membaca, menulis, memasak, mencuci, menjemur, berlari, dan berenang.

4. Kata Sifat (Adjectives)

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata sifat adalah kata yang menerangkan kata benda dan secara umum dapat digabungkan dengan kata “lebih” dan “sangat”. Kata sifat atau kata sifat merupakan jenis kata yang menggambarkan sifat atau sifat suatu benda. Contohnya adalah: besar, kecil, pintar, bodoh, dan tinggi.

5. Kelompok Kata (Frasa)

Frasa adalah suatu istilah yang terbentuk dari gabungan beberapa kata yang dapat berperan sebagai subjek, predikat, objek, uraian atau pelengkap. Contohnya adalah sebagai berikut:

Subyek = Aku, kamu, kami, dia, tikus, dan buku.

Predikat = membaca, menulis, berlari, dan memancing.

Benda = Hutan, buku, ikan, dan pensil.

Keterangan = di depan, di rumah, kemarin, pagi, dan minggu.

Komplementer = warna dan ukuran.

6. Preposisi (Preposisi)

Preposisi atau kata depan adalah jenis kata yang berguna untuk menggabungkan kata atau bagian kalimat dan biasanya diikuti oleh kata benda atau kata ganti. Contohnya adalah sebagai berikut:

Di sekolah, di rumah, di depan, di atas, di rumah, di sana, dan di sini.

7. Kata Standar

Kata baku adalah kata yang memenuhi kaidah ejaan bahasa Indonesia. Jadi, kata baku adalah kata yang memenuhi ketentuan pedoman kebahasaan yang telah ditetapkan, seperti PUEBI. Kata baku dalam bahasa Indonesia telah dimasukkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Contohnya adalah: kegiatan dan apotek.

8. Kata Keterangan (Adverbia)

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata keterangan adalah kata yang memberikan keterangan tentang kata kerja, kata sifat, kata benda predikatif, atau kalimat. Kata keterangan atau yang sering disebut dengan kata keterangan. Contohnya adalah: sangat, lebih, tidak, dll.