Al Humazah Artinya Bersumpah, Memahami Asbabun Nuzul, Kandungan, dan Manfaatnya
Surah Al-Humazah (الهمزة) merupakan surah ke-104 dalam Al-Qur’an yang terdiri dari sembilan ayat. Al Humazah artinya bersumpah. Selain Al Humazah, surat ini juga mempunyai nama lain yaitu Al Huthamah yang artinya musnahnya sesuatu. Dari penjelasan tersebut dapat dipahami bahwa surat ini berisi tentang makian dan akibat yang menantinya di akhirat.
Surat Al Humazah memberikan pesan moral dan peringatan terhadap perilaku tercela, makian, dan tamak terhadap harta dunia. Berikut penjelasan tafsir Surat Al-Humazah dengan mengutip beberapa ulama.
Ayat pertama, “Celakalah bagi setiap pencela dan pencela,” menggambarkan ancaman terhadap orang-orang yang mencela dan mengumpat. Dalam tafsir Ibnu Katsir, Syekh Ismail bin Umar Al-Quraishi Al-Baghdadi menjelaskan bahwa kata “meratap” pada ayat ini berarti suatu kecelakaan dan aib. Mereka yang melakukan tindakan tersebut akan menerima hukuman berat.
Ibnu Katsir dan Al-Qurthubi menjelaskan bahwa “humazah” mengacu pada seseorang yang menghina secara lisan, sedangkan “lumazah” mengacu pada seseorang yang mengejek dengan gerak tubuh atau isyarat fisik. Mereka menganggap diri mereka lebih unggul dan cenderung memandang rendah orang lain.
Tafsir Al-Mazhari karya Syaikh Shahabuddin Al-Mazhari menjelaskan bahwa “lumazah” adalah orang yang mengejek dan mencemooh dengan isyarat dan isyarat, sedangkan “humazah” adalah orang yang mencela dengan ucapan. Mereka menyebabkan kerusakan dengan kata-kata mereka.
Ayat berikut menggambarkan perilaku dan keyakinan orang-orang yang gemar mengumpulkan harta dan menghitungnya. Dalam tafsir Al-Jalalain, jalaluddin Al-Mahalli dan jalaluddin As-Suyuti menjelaskan bahwa mereka merasa harta yang mereka kumpulkan akan menjadikan mereka kekal dan abadi.