Menjalankan puasa meski Ramadhan telah berakhir dapat membantu seseorang membiasakan pola makan yang sehat. Puasa membantu mengontrol asupan kalori dan meningkatkan sensitivitas insulin sehingga terhindar dari berbagai penyakit kronis seperti diabetes, stroke, jantung, dan hipertensi.
Pola makan puasa yang baik, misalnya intermittent fasting, bisa diterapkan secara berkelanjutan. Misalnya saja pola puasa sehari-hari atau pola makan 5:2 yang dapat membantu mengontrol asupan kalori dan meningkatkan kesehatan tubuh.
Melaksanakan puasa sunah di bulan Syawal selama enam hari dan puasa sunah di hari Senin dan Kamis dapat membantu tubuh membiasakan diri dan beradaptasi dengan pola makan yang teratur, sehingga berat badan tetap stabil.
2. Pola Makan Seimbang
Memperhatikan asupan gizi seimbang dengan mengonsumsi makanan yang mengandung zat gizi makro (karbohidrat, protein, lemak) dan zat gizi mikro (vitamin, mineral) penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Menghindari konsumsi makanan tinggi kalori, lemak jenuh dan gula berlebihan seperti gorengan, serta membatasi asupan karbohidrat tidak sehat, dapat membantu menjaga berat badan dan kesehatan jantung.
3. Olah raga teratur
Berolahraga secara teratur merupakan kebiasaan penting untuk kesehatan fisik dan mental. Melakukan aktivitas fisik yang sesuai dengan kemampuan dan minat individu dapat membantu membakar kalori, meningkatkan kekuatan otot, dan menjaga kesehatan jantung.