NEWS

43 Kata Kata Ali Bin Abi Thalib Tentang Jodoh, Nasehat Mencari Jodoh Yang Tepat

43 Kata Kata Ali Bin Abi Thalib Tentang Jodoh, Nasehat Mencari Jodoh Yang Tepat


Ali bin Abi Thalib salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW pernah berkata, “Orang yang mempunyai sahabat yang baik ibarat mempunyai harta yang berharga.” Ia juga pernah berkata, “Sahabat sejati adalah sahabat yang mempunyai kebijaksanaan, kebaikan, dan manfaat bagi kita.”

Kata-kata Ali bin Abi Thalib tentang sahabat menekankan pentingnya memiliki sahabat yang baik dan bijaksana. Ditegaskannya, sahabat sejati adalah mereka yang mempunyai sifat-sifat mulia dan memberikan manfaat positif bagi kita. Menurutnya, memiliki sahabat yang bijak dan baik merupakan anugerah yang sangat berharga, karena mereka akan selalu memberikan dukungan dan bimbingan yang baik dalam hidup.

Ali bin Abi Thalib mengajarkan kita untuk menghargai persahabatan, bersikap baik terhadap teman, dan berusaha menjadi teman yang baik pula. Berikut kumpulan kata-kata Ali bin Abi Thalib tentang sahabat:

1. “Bertemanlah dengan orang yang selalu berbuat baik. Pasti Anda akan menjadi salah satunya. Jauhi orang-orang yang berbuat jahat. Sesungguhnya kamu akan terhindar dari akibat kejahatan mereka.”

2. “Melembutkan sikapmu terhadap saudaramu yang kasar. Itu pasti akan melunakkan sikapnya terhadapmu.”

3. “Wahai anakku, jangan pernah memilih orang bodoh sebagai sahabatmu, karena dia hanya akan menyusahkanmu padahal dia sebenarnya ingin membantumu.”

4. “Jangan jadikan seorang bajingan sebagai temanmu, karena dia akan menjauhkan diri darimu saat kamu benar-benar membutuhkannya.”

5. “Jangan berteman dengan orang yang akhlaknya rendah, karena dia akan “menjualmu” dengan harga murah. Dan jangan berteman dengan pembohong, karena dia sama saja dengan fatamorgana, mendekatkan padamu yang jauh dan menjauhkan yang dekat.”

6. “Jika kamu mengetahui sifat seseorang, maka ajaklah dia bertukar pikiran denganmu. Karena dengan bertukar pikiran maka kamu akan mengetahui tingkat keadilan dan ketidakadilan, baik dan buruk.”

7. “Nasihati saudaramu dengan nasehat yang ikhlas, baik dengan sesuatu yang menyenangkan maupun yang tidak menyenangkan.”

8. “Tidak ada gunanya seorang penolong yang selalu menghina, atau seorang sahabat yang selalu berprasangka buruk.”

9. “Angin menjadikan musuh saudaramu sebagai temanmu, sehingga kamu semakin memusuhi saudaramu sendiri.”

10. “Ada kalanya orang yang dekat mempunyai kekerabatan yang lebih jauh dibandingkan dengan orang yang berjauhan. Dan ada juga yang berjauhan, yang kekerabatannya lebih dekat dibandingkan dengan yang dekat.”

11. “Bersosialisasilah dengan cara yang mengundang orang meratap ketika kamu meninggal, dan menarik simpati mereka selama kamu tinggal bersama mereka.”

12. “Cintai temanmu semaksimal mungkin, karena mungkin dia akan berubah menjadi musuhmu suatu saat nanti. Dan bencilah musuhmu sampai batasnya, karena mungkin suatu saat dia akan berubah menjadi temanmu.

13. “Tanyakan tentang teman seperjalananmu sebelum menanyakan jalan yang akan kamu lalui. Tanyakan tentang calon tetangga Anda sebelum bertanya tentang rumah yang ingin Anda tinggali.”

Exit mobile version