Menurut penelitian yang dipublikasikan pada tahun 2022, paparan cahaya dapat memengaruhi jam internal tubuh Anda, yang mengatur tidur dan kewaspadaan. Hal ini juga dapat mempengaruhi durasi, waktu dan kualitas tidur Anda.
Penelitian menunjukkan bahwa setiap jam tambahan yang dihabiskan di luar ruangan dapat menyebabkan tidur terjadi 30 menit lebih awal. Paparan sinar matahari juga dapat meningkatkan kelelahan malam hari, serta durasi dan kualitas tidur.
Namun, waktu paparan cahaya sangat penting, karena terlalu banyak cahaya di malam hari dapat menghalangi Anda untuk tidur dan menghambat produksi melatonin. Melatonin adalah hormon penting untuk tidur yang diproduksi dalam kegelapan.
Menemukan keseimbangan antara terang dan gelap menjadi penting. Hal ini dapat dilakukan dengan memaparkan tubuh Anda pada sinar matahari sepanjang hari dan menggunakan tirai anti tembus pandang pada malam hari.
5. Berlatih Yoga, Meditasi, dan Perhatian
Saat orang merasa stres, mereka cenderung sulit tidur. Penelitian menunjukkan bahwa yoga dapat memberikan efek positif pada kualitas, efisiensi, dan durasi tidur. Yoga mendorong praktik pola pernapasan dan gerakan tubuh yang dapat membantu melepaskan stres dan ketegangan yang menumpuk di tubuh Anda.
Sebuah tinjauan penelitian tahun 2012 menunjukkan bahwa meditasi dapat meningkatkan kadar melatonin dan membantu otak memasuki kondisi di mana tidur lebih mudah dicapai.
Terakhir, menurut penelitian, mindfulness dapat berdampak positif pada tingkat stres, kualitas tidur, dan fungsi kognitif. Hal ini dapat membantu Anda fokus pada momen saat ini, daripada mengkhawatirkan tidak bisa tidur.
6. Hindari melihat jam
Terbangun di tengah malam adalah hal yang wajar, namun tidak bisa tidur kembali bisa membuat frustasi. Banyak penderita insomnia cenderung melihat jam setiap kali bangun tidur. Hal ini dikenal dengan istilah perilaku pemantauan waktu (TMB), yang menurut penelitian dapat meningkatkan rangsangan otak dan memperburuk perasaan cemas akibat sulit tidur.
Terbangun secara teratur tanpa bisa tidur kembali juga dapat menyebabkan tubuh Anda mengembangkan rutinitas. Akibatnya, Anda mungkin terbangun di tengah malam setiap malam.
Menghapus jam dari kamar Anda dapat membantu mengurangi perasaan cemas terkait tidur. Alternatifnya, jika Anda membutuhkan alarm di kamar, Anda bisa memutar jam agar tidak melihatnya saat terbangun di tengah malam.