10 Penyakit yang Harus Diwaspadai Usai Lebaran, Perhatikan Konsumsi Makanannya

Usai perayaan Idul Fitri yang penuh dengan makanan lezat, seringkali kita dihadapkan pada gangguan kesehatan seperti peningkatan kadar kolesterol. Kadar kolesterol adalah jumlah lemak yang ditemukan dalam darah.

Usai lebaran, banyak orang yang cenderung mengonsumsi makanan tinggi lemak, seperti daging berlemak, kue-kue manis, dan masakan berminyak. Mengonsumsi makanan tinggi lemak dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol dalam darah. Kolesterol berlebih dalam tubuh dapat menyumbat pembuluh darah sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung dan berbagai gangguan kesehatan lainnya.

Untuk mencegah peningkatan kadar kolesterol setelah lebaran, Anda perlu mengatur pola makan. Hindari makanan tinggi lemak dan konsumsi makanan sehat, seperti buah, sayur, dan protein rendah lemak. Selain itu, tetap aktif dan berolahraga setelah lebaran juga penting untuk menjaga keseimbangan tubuh dan mengurangi risiko penyakit setelah lebaran.

2. Flu dan Batuk

Flu dan batuk merupakan penyakit yang sering muncul setelah lebaran dan perlu diwaspadai. Flu atau dikenal juga dengan influenza adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan seperti hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Gejalanya meliputi demam, pilek, sakit kepala, batuk, sakit tenggorokan, dan kelelahan. Flu dapat menyebar melalui udara atau kontak langsung dengan penderitanya.

Sedangkan batuk merupakan refleks tubuh untuk membersihkan saluran pernapasan dari benda asing atau lendir. Batuk bisa disebabkan oleh infeksi virus, bakteri, atau alergi. Gejala batuk antara lain tenggorokan gatal, bengkak, dan produksi lendir berlebihan. Batuk juga bisa disertai pilek, demam, dan kelelahan.

Baik flu maupun batuk dapat menular dengan mudah dari satu orang ke orang lain melalui kontak fisik atau udara yang terkontaminasi droplet. Saat musim lebaran, ketika interaksi sosial meningkat, risiko penularan pun meningkat. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga kebersihan dan menghindari kontak dengan orang yang mengalami gejala flu dan batuk.

Untuk mencegah penyakit ini, disarankan untuk rutin mencuci tangan pakai sabun, menggunakan masker bila perlu, menutup mulut dan hidung saat batuk atau bersin, serta menjaga daya tahan tubuh dengan pola makan sehat, istirahat yang cukup, dan olahraga. Jika Anda sedang pilek atau batuk, segera konsultasikan ke tenaga medis dan hindari kontak dengan orang lain untuk mencegah penularan lebih lanjut.